DAMPAK DARI SISTEM PEMBELAJARAN FULL DAY SCHOOL
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Lembaga
pendidikan dipandang sebagai industri yang dapat mencetak jasa yaitu jasa
pendidikan. Lewat pendidikan orang mengharap supaya semua bakat, kemampuan dan
kemungkinan yang dimiliki bisa dikembangkan secara maksimal, agar orang bisa
mandiri dalam proses membangun pribadinya.
Kesuksesan
pendidikan terletak pada kurikulum. Kurikulum yang diterapkan harus relevan
dengan kebutuhan anak didik dan tuntutan orangtua. Selain sekolah harus
menampilkan ciri khas yang dapat dilirik masyarakat, juga yang paling utama
sekolah mampu memastikan bahwa sekolah tersebut benar-benar mempunyai kelebihan
dalam berbagai hal.
Keunggulan
sebuah sekolah ditentukan oleh manajemen sekolah tersebut. Salah satu indikasi
bahwa pendidikan si suatu sekolah sukses adalah apa yang diberikan kepada murid
sesuai dengan kebutuhan siswa dan para orangtua murid, selain itu juga didesain
mampu memberikan harapan pasti terhadap masyarakat juga menciptakan manusia
yang berkualitas sebagaimana termuat dalam UU Sisdiknas No. 20 Tahun 2003.
Untuk
mewujudkan tujuan itu, banyak sekali usaha yang dilakukan lembaga pemerintah
maupun swasta dengan menerapkan sistem atau kurikulum yang dirasa pas untuk
mewujudkan tujuan tersebut, salah satunya adalah dengan membentuk sistem
fullday school.
Oleh
karena itu, pemakalah akan membahas sistem full day school yang merupakan
sekolah yang dirancang sedemikian rupa layaknya sekolah formal.
B.
Rumusan Masalah
·
Apa itu full day school ?
·
Bagaimana tujuan full day school
?
·
Apa latar belakang munculnya full
day school?
·
Apa Faktor Penunjang Full day
school ?
·
Apa Faktor Penghambat Full day
school
·
Apa Keunggulan dan Kelemahan Sistem Full day school ?
C.
Tujuan Penulisan
·
Untuk mengetahui pengertian full
day school ?
·
Untuk mengetahui tujuan full day
school ?
·
Untuk mengetahui latar belakang
munculnya full day school?
·
Faktor Penunjang Full day school
?
·
Apa Faktor Penghambat Full day
school
·
Apa Keunggulan dan Kelemahan Sistem Full day school ?
BAB II
LANDASAN TEORI
A.
Definisi Full Day School
Menurut
etimologi, kata full day school berasal dari Bahasa Inggris. Terdiri dari kata
full mengandung arti penuh, dan day
artinya hari. Maka full day mengandung arti sehari penuh. Full day juga
berarti hari sibuk. Sedangkan school artinya sekolah. Jadi, arti dari full day
school adalah sekolah sepanjang hari atau proses belajar mengajar yang
dilakukan mulai pukul 06.45-15.00. Dengan demikian, sekolah dapat mengatur
jadwal pelajaran dengan leluasa, disesuaikan dengan bobot mata pelajaran dan
ditambah dengan pendalaman materi.
Jika
dilihat dari makna dan pelaksanaannya, full day school sebagian waktunya
digunakan untuk program pelajaran yang suasananya informal, tidak kaku,
menyenangkan bagi siswa dan membutuhkan kreativitas dan inovasi dari guru.
Dalam hal ini, Salim berrpendapat berdasarkan hasil penelitian bahwa belajar
efektif bagi anak itu hanya 3-4 jam sehari (dalam suasana formal) dan 7-8 jam
sehari (dalam suasana informal).
Metode
pembelajaran full day school tidak melulu dilakukan di dalam kelas, namun siswa
diberi kebebasan untuk memilih tempat belajar. Artinya siswa bisa belajar
dimana saja seperti halaman, perpustakaan, laboratorium dan lain-lain.
B.
Tujuan Pembelajaran Full day
school
Sebagaimana
yang kita ketahui di berbagai media massa yang seringkali memuat
pemberitaan tentang berbagai
penyimpangan yang banyak dilakukan remaja sekarang. Hal ini lah yang memotivasi
para orangtua untuk mencari sekolah formal sekaligus mampu memberikan
kegiatan-kegiatan positif (informal) pada anak mereka. Read More N Download
0 comments:
Post a Comment